Perbedaan Pokok Sistem Biaya Pesanan dan Sistem Biaya Proses

Perbedaan Pokok Sistem Biaya Pesanan dan Sistem Biaya Proses

Posted on

Sistem biaya adalah suatu metode yang digunakan oleh perusahaan dalam menghitung biaya produksi dan biaya operasional lainnya. Sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses adalah dua sistem biaya yang paling umum digunakan oleh perusahaan. Namun, kedua sistem ini memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal penghitungan biaya. Berikut adalah perbedaan pokok antara sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses:

Sistem Biaya Pesanan

Sistem biaya pesanan digunakan oleh perusahaan yang memproduksi produk khusus atau spesifik sesuai dengan pesanan. Sistem biaya pesanan diterapkan pada perusahaan yang memproduksi produk dalam jumlah kecil dan variasi produk yang dihasilkan juga lebih beragam. Berikut adalah beberapa ciri-ciri sistem biaya pesanan:

1. Produk yang dihasilkan adalah produk khusus atau spesifik sesuai dengan pesanan

2. Jumlah produk yang dihasilkan lebih sedikit

3. Biaya produksi dihitung berdasarkan pesanan yang diterima

4. Biaya produksi dihitung secara khusus untuk setiap pesanan

5. Biaya produksi dihitung berdasarkan jenis bahan baku yang digunakan

Baca Juga:  Kalau 4 kg Berapa Gram??

Sistem Biaya Proses

Sistem biaya proses digunakan oleh perusahaan yang memproduksi produk dalam jumlah besar dan variasi produk yang dihasilkan juga lebih sedikit. Sistem biaya proses diterapkan pada perusahaan yang memproduksi produk secara massal. Berikut adalah beberapa ciri-ciri sistem biaya proses:

1. Produk yang dihasilkan adalah produk dalam jumlah besar

2. Variasi produk yang dihasilkan lebih sedikit

3. Biaya produksi dihitung secara keseluruhan untuk seluruh produk yang dihasilkan

4. Biaya produksi dihitung berdasarkan proses produksi yang dilakukan

5. Biaya produksi dihitung berdasarkan jenis mesin dan peralatan yang digunakan

Perbedaan Pokok Antara Sistem Biaya Pesanan dan Sistem Biaya Proses

1. Produk yang dihasilkan

Perbedaan yang paling mendasar antara sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses adalah produk yang dihasilkan. Sistem biaya pesanan digunakan untuk produk khusus atau spesifik sesuai dengan pesanan, sedangkan sistem biaya proses digunakan untuk produk dalam jumlah besar.

2. Jumlah produk yang dihasilkan

Sistem biaya pesanan digunakan untuk produksi dalam jumlah kecil, sedangkan sistem biaya proses digunakan untuk produksi dalam jumlah besar.

3. Biaya produksi

Biaya produksi di sistem biaya pesanan dihitung secara khusus untuk setiap pesanan, sedangkan di sistem biaya proses dihitung secara keseluruhan untuk seluruh produk yang dihasilkan.

Baca Juga:  Berikut yang Bukan Merupakan Ciri-ciri Lagu Daerah Adalah

4. Penghitungan biaya produksi

Pada sistem biaya pesanan, biaya produksi dihitung berdasarkan pesanan yang diterima dan jenis bahan baku yang digunakan. Sedangkan pada sistem biaya proses, biaya produksi dihitung berdasarkan proses produksi yang dilakukan dan jenis mesin dan peralatan yang digunakan.

5. Variasi produk

Produk yang dihasilkan pada sistem biaya pesanan lebih bervariasi dibandingkan dengan sistem biaya proses yang hanya menghasilkan produk yang sedikit variasinya.

Manfaat Sistem Biaya Pesanan dan Sistem Biaya Proses

Sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses memiliki manfaat masing-masing pada perusahaan yang menerapkannya. Berikut adalah beberapa manfaat dari masing-masing sistem biaya:

1. Manfaat Sistem Biaya Pesanan

Sistem biaya pesanan memiliki manfaat sebagai berikut:

a. Biaya produksi yang lebih akurat karena dihitung secara khusus untuk setiap pesanan.

b. Memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan produk khusus atau spesifik sesuai dengan pesanan pelanggan.

c. Mengurangi risiko kelebihan persediaan karena produksi dilakukan sesuai dengan pesanan pelanggan.

2. Manfaat Sistem Biaya Proses

Sistem biaya proses memiliki manfaat sebagai berikut:

a. Biaya produksi dapat dihitung secara keseluruhan sehingga memudahkan perusahaan dalam menghitung biaya produksi.

b. Memungkinkan perusahaan untuk memproduksi produk dalam jumlah besar sehingga dapat mengurangi biaya produksi.

Baca Juga:  Langkah ke-1 pada interval nada disebut . a, primer

c. Memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan produk yang seragam kualitasnya.

Kesimpulan

Dalam memilih sistem biaya yang tepat, perusahaan harus memperhatikan jenis produk yang dihasilkan, jumlah produk yang dihasilkan, dan variasi produk yang dihasilkan. Sistem biaya pesanan cocok untuk perusahaan yang memproduksi produk khusus atau spesifik sesuai dengan pesanan, sedangkan sistem biaya proses cocok untuk perusahaan yang memproduksi produk dalam jumlah besar dan variasi produk yang dihasilkan sedikit. Dengan memilih sistem biaya yang tepat, perusahaan dapat menghitung biaya produksi dengan lebih akurat dan efektif.

Pos Terkait: