Mengapa pada Masa Orde Baru Demokrasi yang Dilaksanakan Tidak Sesuai dengan Demokrasi Pancasila

Mengapa pada Masa Orde Baru Demokrasi yang Dilaksanakan Tidak Sesuai dengan Demokrasi Pancasila

Posted on

Demokrasi adalah salah satu bentuk pemerintahan di mana rakyat memiliki kekuatan untuk memilih pemimpin dan pengambilan keputusan. Di Indonesia, demokrasi dipandang sebagai salah satu nilai penting dalam Pancasila, ideologi negara Indonesia. Namun, pada masa Orde Baru, demokrasi yang dilaksanakan tidak sesuai dengan demokrasi Pancasila. Mengapa hal ini terjadi?

Pengertian Demokrasi Pancasila

Dalam Pancasila, demokrasi didefinisikan sebagai kekuasaan rakyat yang dilaksanakan secara langsung atau tidak langsung melalui pemilihan umum. Dalam hal ini, rakyat memiliki hak yang sama dalam memilih pemimpin dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kepentingan negara.

Demokrasi pada Masa Orde Baru

Pada masa Orde Baru, demokrasi tidak berjalan sesuai dengan prinsip Pancasila. Pemerintah pada saat itu cenderung menggunakan kekuasaannya untuk mengendalikan kebebasan berpendapat dan berkumpul. Pemilihan umum yang diadakan cenderung tidak demokratis dan terdapat banyak pelanggaran dalam tahapan pemungutan suara.

Selain itu, pada masa Orde Baru terdapat banyak tindakan represif yang dilakukan oleh pemerintah untuk membungkam kritik dan oposisi. Hal ini menyebabkan banyak rakyat yang tidak berani untuk menyampaikan pendapatnya secara terbuka dan bebas.

Baca Juga:  Jelaskan Perbedaan Panel Terbuka dan Tertutup dalam Pembuatan Komik Seni Budayaku

Penyebab Demokrasi Tidak Berjalan Sesuai dengan Pancasila

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab demokrasi pada masa Orde Baru tidak berjalan sesuai dengan Pancasila. Pertama, pemerintah pada saat itu cenderung memperlakukan hak asasi manusia dengan cara yang tidak adil. Hal ini menyebabkan banyak rakyat yang tidak merasa memiliki hak yang sama dalam memilih pemimpin dan pengambilan keputusan.

Kedua, pemerintah pada saat itu cenderung menggunakan kekuasaannya untuk kepentingan pribadi dan kelompok. Hal ini menyebabkan banyak kebijakan yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat. Misalnya, kebijakan yang menguntungkan kelompok tertentu tanpa memperhatikan kepentingan rakyat secara keseluruhan.

Ketiga, pada masa Orde Baru terdapat banyak tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan oleh pemerintah terhadap oposisi dan rakyat yang tidak sejalan dengan pemerintah. Tindakan ini menyebabkan banyak rakyat yang tidak berani untuk menyampaikan pendapatnya secara terbuka dan bebas.

Akibat Demokrasi Tidak Berjalan Sesuai dengan Pancasila

Akibat dari demokrasi yang tidak berjalan sesuai dengan Pancasila adalah banyak rakyat yang merasa tidak memiliki hak yang sama dalam memilih pemimpin dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kepentingan negara. Hal ini menyebabkan banyak rakyat yang merasa tidak terwakili oleh pemerintah dan merasa tidak memiliki suara dalam pembangunan negara.

Baca Juga:  Jelaskan Pengertian dari Olahan Pangan Setengah Jadi

Selain itu, demokrasi yang tidak berjalan sesuai dengan Pancasila juga menyebabkan banyak kebijakan yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat secara keseluruhan. Hal ini menyebabkan banyak rakyat yang merasa tidak dihargai oleh pemerintah dan merasa tidak terwakili dalam kebijakan pembangunan negara.

Perubahan Menuju Demokrasi yang Lebih Baik

Setelah masa Orde Baru berakhir, Indonesia mulai mengalami perubahan menuju demokrasi yang lebih baik. Pemilihan umum yang diadakan mulai lebih demokratis dan terdapat banyak pengawasan dari masyarakat dan media massa. Selain itu, kebebasan berpendapat dan berkumpul juga mulai dihargai oleh pemerintah dan masyarakat.

Namun, perubahan ini tidak terjadi dengan sendirinya. Masih terdapat banyak tantangan dan hambatan dalam meningkatkan demokrasi di Indonesia. Oleh karena itu, kita sebagai rakyat Indonesia harus terus memperjuangkan demokrasi yang sesuai dengan Pancasila dan menghargai hak asasi manusia.

Kesimpulan

Pada masa Orde Baru, demokrasi yang dilaksanakan tidak sesuai dengan demokrasi Pancasila. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti perlakuan tidak adil terhadap hak asasi manusia, penggunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi dan kelompok, dan tindakan kekerasan dan intimidasi terhadap oposisi dan rakyat yang tidak sejalan dengan pemerintah.

Baca Juga:  Apa Itu Multitalenta dan Mengapa Ini Penting dalam Dunia Modern?

Akibat dari demokrasi yang tidak berjalan sesuai dengan Pancasila menyebabkan banyak rakyat yang merasa tidak memiliki hak yang sama dalam memilih pemimpin dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kepentingan negara. Namun, Indonesia mulai mengalami perubahan menuju demokrasi yang lebih baik setelah masa Orde Baru berakhir.

Kita sebagai rakyat Indonesia harus terus memperjuangkan demokrasi yang sesuai dengan Pancasila dan menghargai hak asasi manusia agar Indonesia dapat menjadi negara yang lebih baik dan demokratis di masa depan.

Pos Terkait: