Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Inflasi biasanya terjadi di negara yang pertumbuhan ekonominya sedang berkembang. Namun, tidak semua inflasi adalah buruk bagi perekonomian. Ada jenis inflasi yang justru dapat memberikan dampak positif, yaitu inflasi ringan.
Apa itu Inflasi Ringan?
Inflasi ringan adalah jenis inflasi yang terbilang mudah dikendalikan atau ditangani. Karena masih ringan, bentuk inflasi ini tidak memberikan efek atau pengaruh yang sangat mengganggu di bidang perekonomian pada sebuah negara. Kondisi inflasi ringan biasanya terjadi ketika adanya sebuah kenaikan harga dibawah angka 10 persen pada tiap tahunnya.
Mengapa Inflasi Ringan Sangat Diharapkan Terjadi di Suatu Negara?
Inflasi ringan sangat diharapkan terjadi di suatu negara karena memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Mendorong pertumbuhan ekonomi. Inflasi ringan dapat meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi. Hal ini karena inflasi mampu memberi semangat pada pengusaha, untuk lebih meningkatkan produksinya. Selain itu, inflasi ringan juga dapat meningkatkan permintaan agregat dan konsumsi masyarakat, yang berdampak pada peningkatan output dan lapangan kerja.
- Mencegah deflasi. Deflasi adalah kebalikan dari inflasi, yaitu penurunan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Deflasi adalah lebih berbahaya daripada inflasi, karena dapat menyebabkan krisis ekonomi dan depresi. Deflasi dapat menurunkan daya beli masyarakat, mengurangi produksi dan investasi, serta meningkatkan pengangguran. Dengan adanya inflasi ringan, deflasi dapat dicegah atau diminimalisir.
- Meningkatkan kesejahteraan sosial. Inflasi ringan dapat meningkatkan kesejahteraan sosial, karena dapat menyesuaikan pendapatan dengan harga-harga. Inflasi ringan dapat membuat pemerintah lebih mudah menaikkan gaji pegawai negeri, upah buruh, tunjangan sosial, dan bantuan lainnya. Inflasi ringan juga dapat mengurangi kesenjangan sosial, karena dapat mengurangi nilai utang dan meningkatkan nilai aset.
Bagaimana Cara Mengatasi Inflasi Ringan?
Meskipun memiliki manfaat, inflasi ringan tetap harus dikendalikan atau dijaga agar tidak menjadi inflasi yang lebih tinggi atau berat. Inflasi yang berat dapat merugikan perekonomian, karena dapat menurunkan daya beli masyarakat, mengganggu stabilitas harga, dan menyebabkan ketidakpastian ekonomi. Berikut adalah beberapa cara mengatasi inflasi ringan:
- Melakukan kebijakan moneter. Kebijakan moneter adalah kebijakan yang dilakukan oleh bank sentral untuk mengatur jumlah uang beredar dan tingkat suku bunga. Bank sentral dapat menaikkan suku bunga acuan untuk menarik uang beredar dari peredaran dan mengurangi permintaan kredit. Bank sentral juga dapat menjual surat berharga untuk menyerap likuiditas dari pasar uang.
- Melakukan kebijakan fiskal. Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengatur pengeluaran dan penerimaan negara. Pemerintah dapat menurunkan pengeluaran negara untuk mengurangi permintaan agregat dan tekanan inflasi. Pemerintah juga dapat menaikkan penerimaan negara, misalnya dengan menaikkan pajak, untuk mengurangi defisit anggaran dan menekan permintaan agregat.
- Melakukan kebijakan struktural. Kebijakan struktural adalah kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi ekonomi. Pemerintah dapat melakukan reformasi birokrasi, deregulasi, privatisasi, dan liberalisasi untuk mengurangi hambatan dan biaya produksi. Pemerintah juga dapat meningkatkan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan teknologi.
Kesimpulan
Inflasi ringan adalah jenis inflasi yang terbilang mudah dikendalikan atau ditangani. Inflasi ringan sangat diharapkan terjadi di suatu negara karena memiliki manfaat, antara lain mendorong pertumbuhan ekonomi, mencegah deflasi, dan meningkatkan kesejahteraan sosial. Namun, inflasi ringan tetap harus dikendalikan atau dijaga agar tidak menjadi inflasi yang lebih tinggi atau berat. Beberapa cara mengatasi inflasi ringan adalah dengan melakukan kebijakan moneter, fiskal, dan struktural.
