Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga atletik yang menguji kekuatan dan teknik para atlet dalam menolak sebuah peluru sejauh mungkin. Peluru adalah alat berbentuk bola yang terbuat dari besi atau kuningan. Peluru harus diletakkan di antara leher dan bahu, dan ditolak dengan satu tangan menuju sektor pendaratan yang berbentuk kipas.
Berat peluru yang dipergunakan pada perlombaan tolak peluru junior putri ialah 3 kg. Ukuran diameter peluru untuk junior putri adalah antara 85-110 mm. Berat dan ukuran peluru ini berbeda dengan kategori senior putri, yang menggunakan peluru berat 4 kg dan diameter 95-110 mm.
Berat dan ukuran peluru juga berbeda untuk kategori putra. Untuk senior putra, berat peluru adalah 7,26 kg dan diameter 110-130 mm. Untuk junior putra, berat peluru adalah 5 kg dan diameter 100-120 mm.
Berikut adalah tabel berat dan ukuran peluru berdasarkan kategori:
Kategori | Usia (tahun) | Berat Peluru (kg) | Diameter Peluru (mm) |
---|---|---|---|
Senior Putra | >20 | 7,26 | 110-130 |
Senior Putri | >20 | 4 | 95-110 |
Junior Putra | <20 | 5 | 100-120 |
Junior Putri | <20 | 3 | 85-110 |
Berat dan ukuran peluru yang dipergunakan pada perlombaan tolak peluru junior putri ialah 3 kg dan 85-110 mm. Peluru ini harus ditolak dengan kekuatan dan teknik yang baik agar mencapai jarak yang optimal. Tolak peluru adalah olahraga yang menantang dan menarik bagi para atlet muda.