Bagaimana Strategi dalam Menghadapi Ancaman Berdimensi Politik

Bagaimana Strategi dalam Menghadapi Ancaman Berdimensi Politik

Posted on

Politik adalah salah satu bidang yang sangat penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Politik menyangkut pengaturan kekuasaan, kepentingan, dan hubungan antara berbagai pihak dalam suatu negara maupun antarnegara. Namun, politik juga sering menjadi sumber ancaman bagi integrasi nasional, baik dari dalam maupun dari luar negeri.

Ancaman berdimensi politik dapat berupa upaya untuk mengganti ideologi Pancasila, memecah belah persatuan bangsa, mengganggu stabilitas politik, mengintervensi kedaulatan negara, atau mempengaruhi opini publik dengan cara yang tidak sehat. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang tepat untuk menghadapi ancaman berdimensi politik agar tidak merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Daftar Isi

Strategi dari Dalam Negeri

Strategi dalam menghadapi ancaman berdimensi politik dari dalam negeri dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Mendukung pengembangan politik yang demokratis. Demokrasi adalah sistem politik yang menghormati hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, partisipasi rakyat, serta persaingan yang sehat dan adil antara berbagai kelompok politik. Dengan demokrasi, ancaman berdimensi politik dapat dicegah atau diselesaikan secara damai dan konstitusional.
  • Memberikan pengetahuan politik terhadap masyarakat sipil. Masyarakat sipil adalah warga negara yang aktif dan kritis dalam mengawasi jalannya pemerintahan dan menyuarakan aspirasinya. Masyarakat sipil yang memiliki pengetahuan politik yang baik dapat menjadi mitra pemerintah dalam menjaga integrasi nasional dan menangkal ancaman berdimensi politik.
  • Memerintahkan segenap lembaga politik dalam negeri untuk menjalankan fungsi serta perannya secara benar. Lembaga politik dalam negeri meliputi partai politik, parlemen, pemerintah pusat dan daerah, lembaga peradilan, lembaga penegak hukum, lembaga pemilihan umum, dan lain-lain. Lembaga politik harus bertindak sesuai dengan konstitusi, hukum, dan etika politik. Lembaga politik juga harus mampu menyelesaikan permasalahan politik secara bijaksana dan tidak menimbulkan konflik.
  • Menjalankan pemerintahan yang bersih, adil, dan berwibawa untuk memperkuat kepercayaan rakyat dan memperkuat persatuan bangsa. Pemerintahan yang bersih adalah pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Pemerintahan yang adil adalah pemerintahan yang memberikan perlakuan yang sama kepada semua warga negara tanpa diskriminasi. Pemerintahan yang berwibawa adalah pemerintahan yang memiliki otoritas dan legitimasi untuk mengambil keputusan yang terbaik bagi bangsa.
Baca Juga:  Mengapa Kekuatan Pelanggan Dapat Menjadi Hambatan Dalam Perencanaan Bisnis

Strategi dari Luar Negeri

Strategi dalam menghadapi ancaman berdimensi politik dari luar negeri dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Menyusun strategi dan upaya diplomatik melalui peningkatan peran instrumen politik luar negeri. Instrumen politik luar negeri meliputi Kementerian Luar Negeri, perwakilan diplomatik (kedutaan besar dan konsulat), organisasi internasional (PBB, ASEAN, dll), serta kerja sama bilateral dan multilateral dengan negara-negara lain. Instrumen politik luar negeri harus mampu menjalin hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan dengan negara-negara lain serta menyelesaikan sengketa secara damai.
  • Membangun kerja sama dan saling percaya dengan negara-negara lain. Kerja sama dan saling percaya dengan negara-negara lain dapat dilakukan melalui berbagai bidang seperti ekonomi, sosial budaya, pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, pertahanan dan keamanan, lingkungan hidup, kesehatan, dll. Kerja sama dan saling percaya dapat meningkatkan kesejahteraan bersama serta mencegah atau mengurangi potensi konflik.
  • Menjaga kedaulatan negara dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip hukum internasional. Kedaulatan negara adalah hak mutlak suatu negara untuk menentukan nasibnya sendiri tanpa campur tangan dari negara lain. Prinsip-prinsip hukum internasional meliputi penghormatan terhadap hak asasi manusia, kedamaian dunia, non-intervensi dalam urusan dalam negeri negara lain, penyelesaian sengketa secara damai, dll. Dengan menjaga kedaulatan negara dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip hukum internasional, ancaman berdimensi politik dari luar negeri dapat diminimalisir.
Baca Juga:  Apa Saja yang Menyebabkan Budaya Bisa Bertahan Sampai Sekarang?

Kesimpulan

Ancaman berdimensi politik adalah ancaman yang dapat mengganggu atau merusak integrasi nasional di bidang politik. Ancaman berdimensi politik dapat berasal dari dalam maupun dari luar negeri. Untuk menghadapi ancaman berdimensi politik diperlukan strategi yang tepat dari dalam maupun dari luar negeri.

Strategi dari dalam negeri meliputi mendukung pengembangan politik yang demokratis; memberikan pengetahuan politik terhadap masyarakat sipil; memerintahkan segenap lembaga politik dalam negeri untuk menjalankan fungsi serta perannya secara benar; serta menjalankan pemerintahan yang bersih, adil, dan berwibawa.

Strategi dari luar negeri meliputi menyusun strategi dan upaya diplomatik melalui peningkatan peran instrumen politik luar negeri; membangun kerja sama dan saling percaya dengan negara-negara lain; serta menjaga kedaulatan negara dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip hukum internasional.

Dengan menerapkan strategi-strategi tersebut diharapkan ancaman berdimensi politik dapat diatasi atau dicegah sehingga integrasi nasional tetap terjaga.

Pos Terkait: