Lempar cakram adalah salah satu cabang olahraga atletik yang menguji kemampuan atlet untuk melempar sebuah benda bundar pipih sejauh mungkin. Lempar cakram membutuhkan kekuatan, keseimbangan, koordinasi, dan teknik yang baik. Salah satu aspek teknik yang penting dalam lempar cakram adalah sikap awalan.
Sikap awalan adalah gerakan persiapan sebelum melempar cakram. Sikap awalan bertujuan untuk mengatur posisi badan, kaki, dan tangan yang optimal untuk menghasilkan lemparan yang kuat dan akurat. Sikap awalan juga berfungsi untuk membangun momentum dan ritme gerakan yang diperlukan untuk melempar cakram.
Berikut adalah langkah-langkah sikap awalan saat melakukan lempar cakram:
- Posisi badan berdiri menyamping ke arah lemparan. Pilihlah tangan yang terkuat untuk memegang cakram dan letakkan di bahu sebelah kiri. Tangan yang lain digunakan untuk menyeimbangkan badan.
- Posisi kedua kaki diregangkan sedikit ditekuk selebar atau sejajar dengan kedua pundak dan kaki dalam keadaan rileks. Berat badan dipusatkan pada kedua kaki. Kaki kanan berada di belakang garis lemparan dan kaki kiri berada di depan garis lemparan.
- Cakram digerakkan menggunakan tangan yang terkuat dengan ayunan dari belakang ke depan dan dilakukan berulang sampai 3 kali. Ketika mengayunkan cakram, usahakan posisi tumit kaki bagian belakang sedikit terangkat. Ayunan cakram harus sejajar dengan bahu dan tidak terlalu tinggi atau rendah.
- Pada ayunan ketiga, putarlah badan hingga menghadap arah lemparan sambil melepaskan cakram dari tangan. Lepaskan cakram setinggi dagu dengan lengan lurus ke depan, sudut lemparan kira-kira 30 derajat. Cakram terlepas dari pegangan dengan berputar menurut putaran jarum jam.
Sikap awalan yang baik akan mempengaruhi hasil lemparan yang baik pula. Oleh karena itu, latihlah sikap awalan secara rutin dan teliti agar dapat melakukan lempar cakram dengan optimal.