Narkoba adalah singkatan dari narkotika, psikotropika dan zat adiktif. Narkoba dapat menyebabkan perubahan perilaku, kesehatan dan ketergantungan pada penggunanya. Narkoba juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sosial, ekonomi dan budaya. Oleh karena itu, pencegahan penyalahgunaan narkoba adalah hal yang sangat penting dan perlu dilakukan oleh semua pihak, terutama keluarga dan masyarakat.

Keluarga adalah garda terdepan dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Keluarga berperan dalam memberikan pendidikan, bimbingan, kasih sayang dan perlindungan kepada anggota keluarganya. Keluarga juga berperan dalam membentuk nilai-nilai, norma-norma dan sikap yang positif pada anak-anak sejak usia dini. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh keluarga untuk mencegah penyalahgunaan narkoba:

Menanamkan pemahaman hidup sehat kepada anak-anak sejak usia dini. Anak-anak harus diajarkan tentang bahaya narkoba dan cara menjaga kesehatan tubuh dan jiwa. Anak-anak juga harus dibiasakan dengan pola hidup sehat, seperti makan makanan bergizi, berolahraga, istirahat yang cukup dan menghindari rokok dan alkohol.
Memberikan informasi yang akurat dan jelas tentang narkoba kepada anak-anak. Anak-anak harus mendapatkan informasi yang benar dan lengkap tentang jenis-jenis narkoba, efek-efeknya, cara penyebarannya, hukum-hukumnya dan cara menghindarinya. Informasi ini dapat diperoleh dari sumber-sumber yang terpercaya, seperti dokter, psikolog, konselor, guru, tokoh agama, media massa dan internet.
Berkomunikasi secara intens dan efektif dengan anak-anak. Orang tua harus menjadi teman, sahabat dan pendengar yang baik bagi anak-anak. Orang tua harus mengetahui perkembangan, kegiatan, minat, bakat, masalah dan harapan anak-anak. Orang tua juga harus memberikan dukungan, motivasi, nasihat dan solusi yang tepat kepada anak-anak. Komunikasi yang baik dapat mempererat hubungan antara orang tua dan anak-anak dan mencegah anak-anak terpengaruh oleh hal-hal negatif.
Melakukan pengawasan dan perhatian terhadap anak-anak. Orang tua harus mengetahui dengan siapa, di mana, kapan dan apa yang dilakukan oleh anak-anak. Orang tua harus mengawasi aktivitas, pergaulan, hobi dan kebiasaan anak-anak. Orang tua juga harus memberikan batasan-batasan yang wajar dan tegas kepada anak-anak. Pengawasan dan perhatian ini dapat mencegah anak-anak terlibat dengan narkoba atau hal-hal berbahaya lainnya.

Masyarakat adalah lingkungan tempat individu berinteraksi, berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang-orang lain. Masyarakat juga berperan dalam membentuk kepribadian, karakter dan perilaku individu. Masyarakat juga berperan dalam memberikan pengaruh positif atau negatif terhadap individu. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah penyalahgunaan narkoba:

Menyelenggarakan sosialisasi dan edukasi tentang narkoba kepada masyarakat. Masyarakat harus mendapatkan pengetahuan dan kesadaran tentang narkoba dan dampak-dampaknya. Sosialisasi dan edukasi ini dapat dilakukan oleh tokoh-tokoh masyarakat, seperti pemuka agama, tokoh adat, tokoh pendidikan, tokoh pemuda, tokoh perempuan, tokoh LSM dan lain-lain. Sosialisasi dan edukasi ini dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti seminar, diskusi, ceramah, poster, spanduk, leaflet, film, lagu dan lain-lain.
Membangun kerjasama dan sinergi antara berbagai elemen masyarakat dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Masyarakat harus bersatu dan bekerja sama dalam menghadapi masalah narkoba. Kerjasama dan sinergi ini dapat melibatkan berbagai pihak, seperti keluarga, sekolah, pemerintah, kepolisian, BNN, kesehatan, agama, budaya, ekonomi dan lain-lain. Kerjasama dan sinergi ini dapat dilakukan melalui berbagai program, seperti pemberdayaan masyarakat, pembentukan kelompok sadar narkoba, pembinaan generasi muda, rehabilitasi pecandu narkoba dan lain-lain.
Menjaga lingkungan yang sehat dan kondusif untuk mencegah penyalahgunaan narkoba. Masyarakat harus menjaga kebersihan, keamanan, ketertiban dan kenyamanan lingkungannya. Masyarakat juga harus menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan konflik, kekerasan, kriminalitas dan kemiskinan. Masyarakat juga harus menciptakan suasana yang harmonis, toleran, saling menghormati dan saling membantu. Lingkungan yang sehat dan kondusif dapat mencegah masyarakat terjerumus ke dalam narkoba atau hal-hal negatif lainnya.