Apa perbedaan belong dan belongs?

Apa perbedaan belong dan belongs?

Posted on

Belong dan belongs merupakan kata kerja dalam bahasa Inggris yang sering digunakan dalam kalimat untuk mengungkapkan kepemilikan atau keanggotaan. Meskipun kedua kata tersebut terdengar serupa, mereka memiliki perbedaan dalam penggunaan dan konteks yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi perbedaan antara belong dan belongs.

Belong

Kata kerja “belong” digunakan dalam bentuk infinitif, yaitu tanpa penambahan akhiran tambahan seperti “s” atau “es”. Kata ini digunakan ketika kita ingin menyatakan bahwa sesuatu atau seseorang memiliki hubungan atau keanggotaan dengan suatu tempat, kelompok, atau entitas tertentu.

Penggunaan “belong” dalam kalimat

Penggunaan kata “belong” dalam kalimat tergantung pada subjek yang digunakan. Subjek yang umum digunakan adalah orang ketiga tunggal (he, she, it) atau subjek tunggal yang tidak memiliki akhiran tambahan seperti “s” atau “es”.

Contoh penggunaan “belong”:

1. Ini adalah buku saya. Itu belongs to me.

Baca Juga:  Bagaimana Sebuah Hukum Dapat Menciptakan Ketertiban dan Keadilan? Berikan Contohnya

2. Saya adalah anggota klub sepak bola. Saya belong to a soccer club.

3. Baju ini belongs in lemari.

Penggunaan “belong” dalam konteks kepemilikan

Kata “belong” digunakan untuk menyatakan kepemilikan atau hak atas sesuatu. Ini berarti bahwa sesuatu tersebut ditempatkan dengan benar atau merupakan milik seseorang.

Contoh penggunaan “belong” dalam konteks kepemilikan:

1. Ini adalah rumah saya. Itu belongs to me.

2. Mobil itu belongs to my father.

3. Tas itu belongs to her.

Penggunaan “belong” dalam konteks keanggotaan

Kata “belong” juga digunakan untuk menyatakan keanggotaan dalam suatu kelompok, organisasi, atau entitas tertentu.

Contoh penggunaan “belong” dalam konteks keanggotaan:

1. Saya belong to a book club.

2. Anak-anak itu belong to a swimming team.

3. Dia belongs to a music band.

Belongs

Kata kerja “belongs” digunakan dalam bentuk ketiga tunggal (he, she, it) atau subjek tunggal yang memiliki akhiran tambahan “s” atau “es”. Kata ini juga digunakan untuk menyatakan kepemilikan atau keanggotaan, tetapi hanya digunakan dalam konteks yang sesuai dengan subjek tunggal tersebut.

Penggunaan “belongs” dalam kalimat

Perbedaan utama antara “belong” dan “belongs” terletak pada subjek yang digunakan. “Belongs” digunakan untuk subjek tunggal, seperti orang ketiga tunggal (he, she, it) atau subjek tunggal yang memiliki akhiran tambahan “s” atau “es”.

Baca Juga:  Keunggulan Ekonomi di Daerahmu: Contoh dan Manfaatnya

Contoh penggunaan “belongs”:

1. Buku ini belongs to him.

2. Kucing itu belongs to my sister.

3. Pohon itu belongs in taman.

Penggunaan “belongs” dalam konteks kepemilikan

Secara umum, “belongs” digunakan untuk menyatakan kepemilikan atau hak atas sesuatu dalam konteks subjek tunggal.

Contoh penggunaan “belongs” dalam konteks kepemilikan:

1. Mobil itu belongs to my father.

2. Rumah itu belongs to my aunt.

3. Kunci itu belongs to him.

Penggunaan “belongs” dalam konteks keanggotaan

Terkadang, “belongs” juga digunakan untuk menyatakan keanggotaan dalam suatu kelompok atau entitas tertentu.

Contoh penggunaan “belongs” dalam konteks keanggotaan:

1. Dia belongs to a music band.

2. Mereka belong to a dance team.

3. Ibu itu belongs to a cooking club.

Perbedaan antara “belong” dan “belongs”

Secara umum, perbedaan utama antara “belong” dan “belongs” terletak pada penggunaan bentuk kata kerja yang berbeda. “Belong” digunakan dalam bentuk infinitif tanpa akhiran tambahan, sementara “belongs” digunakan untuk subjek tunggal dengan akhiran tambahan “s” atau “es”.

Penggunaan bentuk infinitif

“Belong” digunakan dalam bentuk infinitif tanpa penambahan akhiran tambahan. Hal ini berarti bahwa kata tersebut tetap sama dalam bentuk apapun, tidak peduli subjeknya.

Baca Juga:  Metode Kontrasepsi yang Bekerja Menghambat Ovulasi Antara Lain

Contoh penggunaan “belong” dalam bentuk infinitif:

1. Ini adalah buku saya. Itu belongs to me.

2. Saya adalah anggota klub sepak bola. Saya belong to a soccer club.

3. Baju ini belongs in lemari.

Penggunaan subjek tunggal

“Belongs” digunakan ketika subjek kalimat adalah orang ketiga tunggal (he, she, it) atau subjek tunggal dengan akhiran tambahan “s” atau “es”.

Contoh penggunaan “belongs” dengan subjek tunggal:

1. Buku ini belongs to him.

2. Kucing itu belongs to my sister.

3. Pohon itu belongs in taman.

Kesimpulan

Dalam bahasa Inggris, terdapat perbedaan antara “belong” dan “belongs” dalam penggunaan dan konteks yang berbeda. “Belong” digunakan dalam bentuk infinitif tanpa akhiran tambahan, sedangkan “belongs” digunakan untuk subjek tunggal dengan akhiran tambahan “s” atau “es”. Memahami perbedaan ini penting agar kita dapat menggunakan kata yang tepat sesuai dengan konteks yang sesuai. Dengan menggunakan “belong” dan “belongs” dengan benar, kita dapat mengungkapkan kepemilikan dan keanggotaan dengan jelas dan tepat dalam bahasa Inggris.

Pos Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *