Seni rupa adalah cabang ilmu seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap oleh mata dan dirasakan dengan rabaan. Seni rupa memiliki banyak jenis dan ragam, salah satunya adalah seni rupa murni dan seni rupa terapan. Apa perbedaan antara seni rupa murni dengan seni rupa terapan? Berilah contohnya.
Seni Rupa Murni
Seni rupa murni adalah seni rupa yang dibuat semata-mata untuk memenuhi kebutuhan mengekspresikan atau mengungkapkan rasa indah (rasa estetis), perasaan atau media ekspresi. Seni rupa murni tidak dimaksudkan untuk memenuhi kegunaan atau fungsi yang bersifat praktis. Seni rupa murni juga identik dengan “seni tinggi” untuk membedakannya dengan “seni rendah” yang diperuntukkan bagi seni terapan.
Contoh karya seni rupa murni adalah:
- Lukisan: Seni yang menggunakan kanvas sebagai medianya. Contoh lukisan adalah lukisan Bali yang perkembangan seninya lebih maju dibanding daerah lain di Indonesia.
- Patung: Seni yang membentuk benda padat tiga dimensi dari berbagai bahan seperti tanah liat, batu, kayu, logam, dll. Contoh patung adalah patung kepala kuda yang terbuat dari baja setinggi 30 meter dengan judul The Kelpies.
- Tapestri: Seni yang membuat gambar atau motif dengan cara menyusun benang-benang berwarna pada permukaan kain. Contoh tapestri adalah tapestri Bayeux yang menggambarkan peristiwa penaklukan Inggris oleh William sang Penakluk pada abad ke-11.
Seni Rupa Terapan
Seni rupa terapan adalah seni rupa yang memiliki manfaat lain bagi kebutuhan manusia selain fungsi keindahannya. Seni rupa terapan memiliki fungsi artistik dan estetis, namun juga disesuaikan dengan selera dan kegunaan bagi masyarakat. Seni rupa terapan juga dikenal sebagai “seni rendah” karena dianggap kurang memiliki nilai seni dibandingkan seni rupa murni.
Contoh karya seni rupa terapan adalah:
- Arsitektur: Seni yang merancang dan membangun bangunan atau struktur lainnya seperti jembatan, menara, dll. Contoh arsitektur adalah Masjid Istiqlal di Jakarta yang merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara.
- Dekorasi: Seni yang menghias ruang atau benda dengan berbagai elemen seperti warna, bentuk, tekstur, dll. Contoh dekorasi adalah dekorasi rumah adat Minangkabau yang memiliki atap berbentuk tanduk kerbau dan ukiran-ukiran khas.
- Seni ilustrasi: Seni yang membuat gambar atau sketsa untuk mendukung atau menjelaskan suatu teks atau ide. Contoh seni ilustrasi adalah ilustrasi cerita dongeng seperti Cinderella, Putri Salju, dll.
- Seni kriya: Seni yang membuat benda-benda kerajinan tangan dari berbagai bahan seperti rotan, bambu, kulit, kain, dll. Contoh seni kriya adalah batik, pembuatan batik di Lasem, Jawa Tengah.