Apa Itu Uang Fiat dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Uang Fiat dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Posted on

Uang fiat adalah jenis mata uang yang tidak didasarkan pada nilai komoditas fisik seperti emas atau perak, melainkan pada kepercayaan publik terhadap pemerintah penerbit. Uang fiat biasanya berbentuk uang kertas atau koin yang memiliki nilai nominal yang ditetapkan oleh pemerintah. Uang fiat dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di suatu negara atau wilayah.

Sejarah Uang Fiat

Uang fiat pertama kali muncul pada abad ke-11 di Tiongkok, ketika pemerintah mulai mencetak uang kertas yang dapat ditukarkan dengan emas atau perak. Namun, uang kertas ini sering mengalami inflasi dan devaluasi karena pemerintah mencetak terlalu banyak atau tidak memiliki cadangan komoditas yang cukup.

Pada abad ke-20, sebagian besar negara di dunia menggunakan sistem standar emas, yaitu sistem di mana nilai mata uang ditentukan oleh berat emas tertentu. Sistem ini bertujuan untuk menjaga stabilitas nilai mata uang dan menghindari inflasi. Namun, sistem ini juga memiliki kelemahan, seperti keterbatasan pasokan emas dan ketidaksesuaian dengan pertumbuhan ekonomi.

Pada tahun 1971, Presiden AS Richard Nixon menghapus hubungan antara dollar AS dan emas, sehingga menjadikan dollar AS sebagai mata uang fiat. Keputusan ini diikuti oleh sebagian besar negara lain di dunia, yang beralih dari sistem standar emas ke sistem nilai tukar mengambang, di mana nilai mata uang ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar.

Baca Juga:  Bagaimana Kesiapan Ekonomi Indonesia dalam Menghadapi Globalisasi?

Kelebihan dan Kekurangan Uang Fiat

Uang fiat memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

Uang fiat juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

Beda Uang Fiat dengan Uang Kripto

Uang kripto adalah jenis mata uang digital yang menggunakan teknologi kriptografi untuk mengamankan transaksi dan mengontrol penciptaan unit-unit baru. Uang kripto tidak dikeluarkan oleh otoritas pusat, melainkan dihasilkan oleh jaringan komputer yang tersebar di seluruh dunia.

Beberapa perbedaan antara uang fiat dan uang kripto adalah:

Baca Juga:  Perbedaan Antara Pancasila dengan Ideologi Komunisme adalah …

Kesimpulan

Uang fiat adalah jenis mata uang yang tidak didasarkan pada nilai komoditas fisik seperti emas atau perak, melainkan pada kepercayaan publik terhadap pemerintah penerbit. Uang fiat memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan dalam hal pengaturan jumlah uang beredar, biaya produksi dan penyimpanan uang, serta stabilitas nilai mata uang. Uang fiat berbeda dengan uang kripto dalam hal dukungan, penciptaan, dan penggunaan sebagai alat pembayaran.

Pos Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *