Campuran adalah gabungan dari beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap tanpa melalui reaksi kimia. Campuran banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti air sungai, tanah, udara, makanan, minuman, larutan garam, larutan gula, dan lain-lain. Campuran berbeda dengan senyawa, yang merupakan gabungan dari beberapa zat dengan perbandingan tetap melalui reaksi kimia. Sifat zat asli zat pembentuk campuran ada yang masih dapat dibedakan dan ada pula yang tidak.
Jenis-jenis Campuran
Campuran dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen.
Campuran Homogen
Campuran homogen adalah campuran yang memiliki komposisi dan sifat yang seragam di seluruh bagian. Campuran homogen tidak dapat dibedakan zat-zat penyusunnya secara kasat mata maupun dengan alat sederhana. Contoh campuran homogen adalah larutan gula dalam air, larutan garam dalam air, udara, dan minyak goreng.
Campuran Heterogen
Campuran heterogen adalah campuran yang memiliki komposisi dan sifat yang tidak seragam di seluruh bagian. Campuran heterogen dapat dibedakan zat-zat penyusunnya secara kasat mata atau dengan alat sederhana. Contoh campuran heterogen adalah air sungai, tanah, susu, dan es krim.
Cara Memisahkan Campuran
Campuran dapat dipisahkan menjadi zat-zat penyusunnya dengan berbagai cara, tergantung dari jenis dan sifat campurannya. Beberapa cara memisahkan campuran yang umum digunakan adalah:
- Saringan: digunakan untuk memisahkan campuran heterogen yang terdiri dari zat padat dan zat cair atau zat padat dan zat padat dengan ukuran partikel yang berbeda. Contoh: memisahkan pasir dan air, memisahkan kerikil dan pasir.
- Penyaringan: digunakan untuk memisahkan campuran heterogen yang terdiri dari zat padat dan zat cair dengan ukuran partikel yang sangat kecil. Contoh: memisahkan ampas teh dan air teh, memisahkan kopi bubuk dan air kopi.
- Pemerasan: digunakan untuk memisahkan campuran heterogen yang terdiri dari zat padat dan zat cair dengan tekanan. Contoh: memisahkan santan dan parutan kelapa, memisahkan jus buah dan ampas buah.
- Penguapan: digunakan untuk memisahkan campuran homogen yang terdiri dari zat cair dan zat padat yang larut dalam zat cair tersebut. Contoh: memisahkan garam dan air laut, memisahkan gula dan air gula.
- Destilasi: digunakan untuk memisahkan campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat cair dengan titik didih yang berbeda. Contoh: memisahkan etanol dan air, memisahkan minyak bumi menjadi bensin, solar, dll.
- Kromatografi: digunakan untuk memisahkan campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat padat atau zat cair dengan kecepatan larut yang berbeda dalam pelarut tertentu. Contoh: memisahkan pigmen warna dalam tinta, memisahkan zat-zat dalam darah.
Kesimpulan
Campuran adalah gabungan dari beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap tanpa melalui reaksi kimia. Campuran dapat dibedakan menjadi campuran homogen dan campuran heterogen. Campuran dapat dipisahkan menjadi zat-zat penyusunnya dengan berbagai cara, tergantung dari jenis dan sifat campurannya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang campuran. Jika Anda memiliki pertanyaan atau saran, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca!