Jelaskan Macam-Macam dari Eksternalitas yang Ditinjau dari Segi Dampaknya

Jelaskan Macam-Macam dari Eksternalitas yang Ditinjau dari Segi Dampaknya

Posted on

Eksternalitas adalah konsep dalam ekonomi yang mengacu pada dampak dari tindakan individu atau perusahaan yang mempengaruhi pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Dampak dari eksternalitas dapat bersifat positif atau negatif. Dalam artikel ini, kita akan membahas macam-macam dari eksternalitas yang ditinjau dari segi dampaknya.

Eksternalitas Positif

Eksternalitas positif terjadi ketika tindakan individu atau perusahaan memberikan manfaat kepada pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika seorang petani menanam pohon buah-buahan di kebunnya, yang pada akhirnya memberikan manfaat kepada penduduk setempat dengan meningkatkan pasokan buah-buahan di daerah tersebut.

Eksternalitas positif juga terjadi ketika perusahaan mengembangkan teknologi baru yang dapat digunakan oleh orang lain. Contohnya adalah ketika sebuah perusahaan teknologi mengembangkan sistem keamanan baru untuk internet, yang pada akhirnya dapat digunakan oleh orang lain untuk melindungi data mereka dari serangan hacker.

Eksternalitas Negatif

Eksternalitas negatif terjadi ketika tindakan individu atau perusahaan memberikan dampak buruk kepada pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika sebuah pabrik melepaskan limbah beracun ke sungai, yang pada akhirnya merusak lingkungan dan mengancam kesehatan penduduk setempat.

Baca Juga:  Garisku - Garis Bujur Sebelah Barat Kota Greenwich dan Sejarahnya dalam Navigasi

Eksternalitas negatif juga terjadi ketika seseorang merokok di dekat orang lain, yang pada akhirnya mengganggu kesehatan mereka. Merokok juga dapat membahayakan kesehatan orang lain yang terpapar asap rokok secara tidak sengaja.

Eksternalitas Konsumsi

Eksternalitas konsumsi terjadi ketika tindakan konsumen mempengaruhi pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika seseorang membeli mobil sport yang bising dan mengganggu ketenangan lingkungan sekitarnya.

Eksternalitas konsumsi juga terjadi ketika seseorang merokok di ruang publik, yang pada akhirnya mengganggu kesehatan orang lain yang terpapar asap rokok.

Eksternalitas Produksi

Eksternalitas produksi terjadi ketika tindakan produksi mempengaruhi pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika sebuah pabrik melepaskan limbah beracun ke sungai, yang pada akhirnya merusak lingkungan dan mengancam kesehatan penduduk setempat.

Eksternalitas produksi juga terjadi ketika sebuah perusahaan menghasilkan produk yang menghasilkan emisi karbon tinggi, yang pada akhirnya menyebabkan perubahan iklim dan mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan orang lain di seluruh dunia.

Eksternalitas Distribusi

Eksternalitas distribusi terjadi ketika tindakan distribusi mempengaruhi pihak lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika sebuah pabrik mengambil alih tanah milik penduduk setempat untuk membangun pabrik baru, yang pada akhirnya mengganggu kehidupan dan mata pencaharian penduduk setempat.

Baca Juga:  Dimana Biasanya Disebut Tempat Mistis

Eksternalitas distribusi juga terjadi ketika harga barang atau jasa yang dipengaruhi oleh tindakan distribusi, mempengaruhi kesejahteraan orang lain yang tidak terlibat dalam tindakan itu. Contohnya adalah ketika harga bahan bakar naik, yang pada akhirnya mempengaruhi biaya hidup orang lain yang bergantung pada transportasi untuk bekerja atau beraktivitas sehari-hari.

Kesimpulan

Eksternalitas adalah konsep yang penting dalam ekonomi karena dapat mempengaruhi kesejahteraan orang lain yang tidak terlibat dalam tindakan individu atau perusahaan. Dalam artikel ini, kita telah membahas macam-macam dari eksternalitas yang ditinjau dari segi dampaknya, termasuk eksternalitas positif dan negatif, eksternalitas konsumsi, produksi, dan distribusi. Dalam menerapkan konsep eksternalitas, penting bagi individu dan perusahaan untuk mempertimbangkan dampak dari tindakan mereka terhadap orang lain dan lingkungan sekitar, untuk memastikan bahwa dampak yang dihasilkan positif dan tidak merugikan orang lain.

Pos Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *