Berikan Contoh dari Perubahan Lingkungan yang Berasal dari Faktor Eksternal dan Internal

Berikan Contoh dari Perubahan Lingkungan yang Berasal dari Faktor Eksternal dan Internal

Posted on

Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita, baik yang berupa makhluk hidup maupun benda mati. Lingkungan sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia, baik secara positif maupun negatif. Lingkungan juga dapat mengalami perubahan, baik yang bersifat alami maupun buatan. Perubahan lingkungan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang berasal dari dalam lingkungan itu sendiri (faktor internal) maupun yang berasal dari luar lingkungan (faktor eksternal).

Faktor Internal Perubahan Lingkungan

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam lingkungan itu sendiri, seperti komponen biotik dan abiotik. Faktor internal dapat menyebabkan perubahan lingkungan secara alami atau karena ulah manusia. Berikut adalah beberapa contoh perubahan lingkungan yang berasal dari faktor internal:

  • Perubahan Iklim. Perubahan iklim adalah perubahan suhu, curah hujan, kelembaban udara, dan angin yang terjadi secara global atau regional dalam jangka waktu panjang. Perubahan iklim dapat disebabkan oleh fenomena alam seperti siklus matahari, letusan gunung berapi, dan variasi orbit bumi. Perubahan iklim juga dapat disebabkan oleh aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil, penggundulan hutan, dan pertanian intensif yang meningkatkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer. Perubahan iklim dapat berdampak pada biodiversitas, ketersediaan air, produksi pangan, kesehatan, dan keamanan manusia.
  • Perubahan Tanah. Perubahan tanah adalah perubahan sifat fisik, kimia, dan biologi tanah yang terjadi secara alami atau karena ulah manusia. Perubahan tanah dapat disebabkan oleh proses alam seperti erosi, sedimentasi, pelapukan, dan pembentukan humus. Perubahan tanah juga dapat disebabkan oleh aktivitas manusia seperti pengolahan tanah, pemupukan, irigasi, dan pencemaran. Perubahan tanah dapat berdampak pada kesuburan tanah, produktivitas tanaman, kualitas air, dan siklus karbon.
  • Perubahan Keanekaragaman Hayati. Perubahan keanekaragaman hayati adalah perubahan jumlah dan jenis spesies makhluk hidup yang ada di suatu lingkungan. Perubahan keanekaragaman hayati dapat disebabkan oleh proses alam seperti evolusi, adaptasi, spesiasi, dan kepunahan. Perubahan keanekaragaman hayati juga dapat disebabkan oleh aktivitas manusia seperti perburuan, perdagangan, introduksi spesies asing, perusakan habitat, dan perubahan iklim. Perubahan keanekaragaman hayati dapat berdampak pada fungsi ekosistem, jasa lingkungan, keseimbangan alam, dan kesejahteraan manusia.
Baca Juga:  Memahami Jenis dan Karakteristik Produk Pangan dari Hasil Samping Peternakan dan Perikanan

Faktor Eksternal Perubahan Lingkungan

Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar lingkungan itu sendiri, seperti sosial, ekonomi, politik, budaya, dan teknologi. Faktor eksternal dapat menyebabkan perubahan lingkungan secara langsung atau tidak langsung melalui pengaruhnya terhadap perilaku manusia. Berikut adalah beberapa contoh perubahan lingkungan yang berasal dari faktor eksternal:

  • Perubahan Sosial. Perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang dapat mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai, sikap, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat tersebut. Perubahan sosial dapat disebabkan oleh faktor internal seperti konflik, mobilitas, dan inovasi. Perubahan sosial juga dapat disebabkan oleh faktor eksternal seperti globalisasi, migrasi, dan media massa. Perubahan sosial dapat berdampak pada gaya hidup, konsumsi, partisipasi, dan kesadaran lingkungan manusia.
  • Perubahan Ekonomi. Perubahan ekonomi adalah perubahan pada kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa di dalam suatu masyarakat, yang dapat mempengaruhi struktur dan fungsi ekonominya, termasuk sumber daya, modal, tenaga kerja, dan pasar. Perubahan ekonomi dapat disebabkan oleh faktor internal seperti pertumbuhan, pembangunan, dan krisis. Perubahan ekonomi juga dapat disebabkan oleh faktor eksternal seperti perdagangan, investasi, dan bantuan. Perubahan ekonomi dapat berdampak pada eksploitasi, alokasi, dan konservasi sumber daya alam.
  • Perubahan Teknologi. Perubahan teknologi adalah perubahan pada pengetahuan, keterampilan, alat, dan metode yang digunakan manusia untuk memanfaatkan sumber daya alam dan menciptakan barang dan jasa. Perubahan teknologi dapat disebabkan oleh faktor internal seperti penelitian, pengembangan, dan inovasi. Perubahan teknologi juga dapat disebabkan oleh faktor eksternal seperti transfer, difusi, dan adopsi. Perubahan teknologi dapat berdampak pada efisiensi, produktivitas, dan kualitas lingkungan.
Baca Juga:  Teknik Start Renang Gaya Punggung yang Benar dan Efektif

Kesimpulan

Perubahan lingkungan adalah perubahan yang terjadi pada komponen-komponen lingkungan, baik yang berupa makhluk hidup maupun benda mati. Perubahan lingkungan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang berasal dari dalam lingkungan itu sendiri (faktor internal) maupun yang berasal dari luar lingkungan (faktor eksternal). Perubahan lingkungan dapat berdampak pada kehidupan manusia, baik secara positif maupun negatif. Oleh karena itu, manusia harus mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan dan berperan aktif dalam menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan.

Pos Terkait: